Agustus Ada Mutasi Besar-besaran di Pemkab Garut

  • Whatsapp
Bupati Garut, H. Rudy Gunawan



GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Bupati Garut H. Rudy Gunawan akan melakukan rotasi mutasi para pejabat di lingkungan Pemkab Garut secara besar-besaran pada bulan Agustus 2019 mendatang. Bupati beralasan, rotasi mutasi dilakukan untuk mendukung Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Garut Tahun 2019.

“Iya nanti pada Agustus 2019. Kan saya belum bisa rotasi mutasi sebelum tanggal 26 Juli,” kata Rudy saat menghadiri Musrenbang RPJMD, di Gedung Pendopo Garut, Jum’at (26/4/2019). Rudy dilantik menjadi Bupati Garut periode kedua pada tanggal 23 Januari 2019 lalu, sehingga hingga hari ini masa jabatannya baru tiga bulan.

Bacaan Lainnya

Baca juga :

Empat Kementerian Berkolaborasi Bangun Sektor Ekonomi dan Wisata Garut

Ia mengatakan, rotasi mutasi akan diarahkan untuk mendukung RPJMD dengan sasaran utama menaikkan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

“Kita kan ketinggalan IPM kita masih rendah, laju perekonomian masih rendah. Banyaklah (yang dimutasi) di atas 50 persen di semua eselon,” kata Rudy.

Menurutnya, karena IPM-nya masih rendah Garut saat ini menjadi daerah khusus.

“Sebetulnya programnya bagus, tapi indeksnya rendah. Makanya kita jadikan percontohan, di mana kegiatan kita selama ini 600 (kegiatan, red) jadi 200, yang kegiatan kita ada 3000 jadi 1000. Jadi fokus pengerjaannya,” katanya.

Rudy menyebut, semua pejabat di berbagai bidang kemungkinan besar terkena mutasi, terutama untuk instansi yang menyangkut urusan pelayanan dasar.

Baca juga :

Ketua Mapag Sebut RPJMD Garut Tidak Inovatif

banner 120x600

Sementara itu, Ketua Masyarakat Peduli Masyarakat Anggaran (Mapag), Haryono, yang hadir sebagai undangan pada acara Musrenbang tersebut, berharap agar pelaksanaan mutasi dan rotasi tidak dilakukan terburu-buru.

“Sebagai pejabat pembina kepegawaian, itu hak dia (Bupati). Tapi sebelum itu (melakukan mutasi dan rotasi) baca secara seksama rencana kerja pegawai (RKP) mereka, sudah tuntaskah, belum tuntaskah. Yang bisa mengakumulasikan RKP-RKP itu ya Sekretaris Daerah dengan segala kreativitasnya. Kalau Sekdanya memble, pegawainya juga pasti memble,” tandasnya.

Reporter : Jay
Editor: Mustika

Pos terkait