Biaya Pemilu 2019 Rp 25 Triliun, Jokowi: Jadi, Jangan Ada yang Golput

  • Whatsapp


GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Biaya Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini bikin ngiler. Jumlahnya sangat besar, mencapai Rp 25 triliun.

“Anggarannya besar, oleh karena itu saya mengajak semua untuk datang ke TPS pada saat pencoblosan, jangan ada yang golput,” ungkap Calon Presiden 01, Joko Widodo saat berkampanye di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (2/4/2019).

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani pada saat juma pers Agustus 2018 lalu menyebutkan, anggaran Pemilu 2019 ini sebesar Rp 24,8 triliun. Anggaran ini naik sekitar Rp 700 miliar dibanding biaya Pemilu dan Pilpres 2014 lalu yang mencapai Rp24,1 triliun.

Baca juga:

Antisipasi Pelanggaran Bawaslu akan Periksa Kelayakan Lokasi Kampanye Terbuka

NOBAR Debat Cawapres KPU Garut Gandeng Milenials

Menurut Sri Mulyani, kenaikan alokasi anggaran pemilu tersebut salah satunya didorong oleh keperluan untuk meningkatkan kualitas pertahanan dan keamanan saat pesta demokrasi berlangsung.

Besarnya biaya Pemilu 2019 ini mencapai lima kali lipat APBD Kabupaten Garut tahun 2019 yang “hanya” Rp 4,4 triliun. Ini artinya, dengan hanya biaya Pemilu tahun 2019 saja, Kabupaten Garut bisa hidup untuk lima tahun.

Bandingkan pula dengan APBD Kota Tasikmalaya tahun 2019 yang “hanya” Rp 3,3 triliun. Artinya, dengan anggaran Pemilu 2019 saja, Kota Tasikmalaya bahkan bisa hidup sekitar 8 tahun.

Maka, benar kata Joko Widodo, jangan golput dalam Pemilu 2019 ini. Dan yang terpenting, Pemilu-nya pun harus ebih berkualitas karena anggarannya yang sangat besar.

Laporan : MR
Editor : Mustika

Pos terkait