GARUT, KABARNUSANTARA.ID – Dalam Musyawarah Kabupaten ( Mukab ) Kamar Dagang dan Industri ( Kadin ) Kabupaten Garut ke VII, di Hotel Sumber Alam Cipanas Garut Selasa 21 Januari 2020 resmi di buka Bupati Garut H. Rudy Gunawan dengan membunyikan angklung bersama-sama.
Bupati Garut H Rudy Gunawan saat sambutan mengatakan bahwa, pelaksanaan Mukab Kadin ke VII ini merupakan agenda yang bersejarah bagi bagi seluruh pengusaha di Garut.
”Kita akan memilih pemimpin yang tadi sudah disampaikan Panitia dihimpun dari seluruh pengusaha yang ada di Indonesia yang ada di Kabupaten Garut yaitu bapak Yudi Lasminingrat dan Bapak Haji Agus Alfaz yang akan bertarung untuk memperebutkan posisi ketua Kadin Kabupaten Garut,” jelas Rudy Gunawan.
Selain itu Rudy mengingatkan kepada pengurus Kadin yang mana di undang-undang 1 Tahun 1987 bahwa Kadin adalah organisasi yang mempunyai kedudukan yang dibentuk oleh undang-undang.
“Kadin ini memiliki fungsi yang luar biasa, di Garut di bawah kepemimpinan Ketua Kadin Bapak Deden dan kawan-kawan ini sudah diimplementasikan, Saya masih ingat saat itu ketika kolaborasi pak Deden Sofyan dengan Pak Karsa BPD Bank Jabar ya mengkomunikasikan dengan Bupati untuk hal-hal tertentu bagi kepentingan pengusaha jasa konstruksi dan lain sebagainya,” jelas Rudy.
Rudy menjelaskan, Kabupaten Garut saat ini merupakan kabupaten terendah dalam PDRB dengan pendapatan perkapitanya hanya 60% dari rata – rata perkapita provinsi Jawa Barat.
Sedangkan disisi lain Ketua Kadin Jawa Barat Tatan Hadi Sujana menyampaikan, sesuai Undang-undang 18 bahwa Kadin dibentuk pemerintah dengan payung hukum undang-undang.
”Induk organisasi usaha Kadin harus mampu bermanfaat dan dirasakan manfaat kehadirannya dalam membina dan mengembangkan kepentingan dunia usaha baik usaha negara, usaha koperasi, maupun usaha swasta sebagai tulang punggung ekonomi Kabupaten Garut,” pungkas Tatan.
Bahkan pihaknya merasa senang melihat sinergitas Kadin Garut bersama seluruh Stakeholder yang ada di kabupaten Garut.
“Saya merasa senang manakala semua Muspida dan seluruh stakeholder termasuk komunitas-komunitas hadir dengan atensi terhadap kelembagaan Kadin, karena Garut ke depan sangat tergantung kepada bapak-bapak sekalian mau diwarnai apa, mau dibawa ke mana ini adalah merupakan sebuah kolaborasi yang harus ditopang dengan soliditas dan sinergitas seluruh masyarakat,” tutupnya.
Reporter : M Fadilah
Editor : AMK
