Entah Milik Siapa Petugas Kebersihan Temukan Uang Rp 500 Juta di Gerbong KRL Jakarta-Bogor

  • Whatsapp
Pembatasan 74 Penumpang KRL Tiap Gerbong. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

BOGOR, KABARNUSANTARA.ID – Seorang petugas kebersihan kereta rel listrik (KRL), Mujenih (30) menemukan uang senilai Rp. 500 juta dalam kantong plastik yang tergeletak di gerbong kereta saat parkir di Stasiun Bogor, Jawa Barat. Namun uang hasil temuannya itu langsung dikembalikan kepada team PS Stasiun Bogor.

Atas aksinya ini Mujenih menjadi viral di media sosial, VP Corporate Communications KCI, Anne Purba mengatakan, petugas memang selalu mengembalikan barang yang ditemukan di KRL.

Bacaan Lainnya

“Setiap harinya kami selalu mengembalikan apa pun yang ditemukan di KRL melalui aplikasi lost and found,” ujarnya Dikutip dari laman merdeka.com, Kamis (9/7/20).

Ia menegaskan, petugas yang mengembalikan uang temuan tersebut bukan karena nilainya sangat besar, namun karena setiap barang yang ditemukan harus dikembalikan kepada pemiliknya.

“Ini bukan karena nilainya Rp. 500 juta, tapi apa pun barang yang ditemukan akan kami follow up melalui lost and found,” jelasnya.

Mujenih menemukan uang senilai Rp 500 juta dalam kantong plastik yang sebelumnya dikira tumpukan sampah tergeletak di gerbong kereta saat parkir di Stasiun Bogor Jawa Barat. Setumpuk uang pecahan Rp 100 ribu itu ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB pada Senin (6/7/20).

Tak sampai disitu, Mujenih mengepel lantai KRL jurusan Jakarta-Bogor yang baru saja tiba di Stasiun Bogor, mujenih menceritakan, sebelum mengetahui kantong plastik itu berisi uang, tak satu pun penumpang KRL yang lalu lalang menaruh perhatian, bahkan beberapa di antaranya sempat menendang-nendang bungkusan tersebut lantaran mengira berisi sampah.

“Saya kan lagi kerja, terus kata keamanannya ada bungkusan, sampah atau apa ya, saya buka berdua sama dia, pas dilihat, saya langsung kembalikan saja ke PS (passanger service) Stasiun Bogor,” papar pria yang sudah tiga tahun bekerja di PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) itu.

Orang yang berdomisili di Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor itu mengaku tak kaget ketika menemukan uang Rp 500 juta, karena menurutnya uang tersebut merupakan hak orang lain yang harus ia kembalikan.

Usai menyerahkan setumpuk uang dalam plastik hitam ke PS Stasiun Bogor, selang 10 menit pemiliknya yang merupakan laki-laki paruh baya, langsung datang mengambilnya.

“Dia turun dari jalur lima, sempat nyariin di jalur empat, skitar 10 menit diserahkan ke PS, dia datang langsung,” terang Mujeni.

Reporter : Kurnia

 

Pos terkait