Erupsi Gunung Sinabung Tutupi Rumah-Jalan di 5 Kecamatan

  • Whatsapp
Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanis, di Karo, Sumatra Utara, Kamis (25/1). Sejak meletus pada 2010, gunung aktif tipe A itu selalu bergejolak dan berulang kali erupsi serta mengeluarkan material vulkanis hingga menutupi sebagian kawasan lereng gunung. ANTARA FOTO/Tibta Peranginangin

NASIONAL, KABARNUSANTARA.ID – Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut), kembali erupsi. Akibatnya, sebagian rumah dan jalan di 5 kecamatan yang ada di sekitar Gunung Sinabung tertutup abu.

“Iya (rumah dan jalan ditutupi abu), sebagian, tidak semuanya. Ada 5 kecamatan,” ujar Kepala Pos Pemantau Gunung Sinabung, Armen, Sabtu (8/8/20).

Bacaan Lainnya

Aktivitas erupsi Gunung Sinabung ini masih terus berlanjut. Sebaran abu vulkanik ke arah timur dan tenggara dari gunung.

“Sampai saat ini masih ada gempa tremor dan abu tipis dari puncak. Untuk abu ke arah timur-tenggara lebih kurang 20 km (mungkin lebih),” tambah Armen.

Gunung Sinabung ini kembali erupsi pada Sabtu dini hari. Warga diminta tak melakukan aktivitas di wilayah radius 5 km dari Gunung Sinabung.

“Telah terjadi erupsi Gunung Sinabung, Sumatera Utara, pada tanggal 8 Agustus 2020 pukul 01.58 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang-lebih 2.000 m di atas puncak atau kurang-lebih 4.460 m di atas permukaan laut,” ucap Kepala BPBD Sumut, Riadil Lubis.

Riadil mengatakan erupsi kali ini merupakan erupsi pertama Gunung Sinabung setelah kurang-lebih 1 tahun ‘tertidur’. Riadil menyebut Gunung Sinabung terakhir kali erupsi pada 9 Juni 2019.

“Terakhir erupsi 9 Juni 2019,” imbuhnya.

Pos terkait