Ini 5 Jenis Sakit Kepala, Gejala dan Penyebabnya

  • Whatsapp
Sakit kepala - boldsky.com

JAKARTA KABARNUSANTARA.ID – Sakit kepala menjadi masalah paling sering dialami orang-orang dan sakit kepala mempunyai cukup banyak penyebab.

Stres bisa menjadi salah satu faktor penyebab sakit kepala yang paling umum, selain itu migrain atau sinus juga bisa menjadi penyebabnya. Bukan hanya itu, kurang tidur juga dapat menjadi faktor penyebab sakit kepala, yang di lansir dari bisnis.com.

Bacaan Lainnya

Akan tetapi apabila rasa sakitnya terus-menerus maka akan mengganggu aktivitas sehari-hari, maka lebih baik berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Mengutip dari Times of India, berikut berbagai jenis sakit kepala:

1. Sakit kepala karena saraf tegang

Ini disebabkan oleh stres. Anda bisa merasakan nyeri selama sakit kepala bersama dengan kepekaan di sekitar leher, dahi, kulit kepala dan otot bahu. Obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas bisa meredakan sementara sakit kepada jenis ini.

Namun, bila sakit kepala terus menerus berlanjut maka sebaiknya anda bicarakan dengan dokter jika diperlukan.

2. Sakit kepala pasca-trauma

Sakit kepala jenis ini terjadi setelah luka di kepala yang terasa seperti migrain atau nyeri tipe tegang. Sakit kepala ini berlangsung hingga 6 sampai 12 bulan setelah luka. Ini bisa hilang setelah 48 jam, tetapi jika rasa sakit masih ada, segera konsultasikan dengan dokter Anda.

3. Sakit kepala karena hormon

Sakit kepala karena hormon terjadi akibat fluktuasi hormonal. Haid, pil KB, kehamilan mempengaruhi kadar estrogen kita, akibatnya kita menderita sakit kepala hormon.

Sakit ini berhubungan dengan siklus menstruasi kita sehingga dikenal sebagai migrain menstruasi. Sebagian besar wanita menderita sakit ini selama atau sebelum menstruasi.

Cobalah teknik relaksasi, akupunktur, yoga, dll, untuk mengurangi rasa sakit dan menjalanikan pola makan yang sehat.

4. Sakit kepala karena kafein

Konsumsi minuman berkafein yang berlebihan bisa menyebabkan sakit kepala. Kafein memengaruhi aliran darah di otak kita. Jadi, ketika kita terpapar minuman berkafein secara teratur, maka kimiawi otak kita berubah. Nah, jika rutinitas diubah, maka memicu sakit kepala. Jadi, pantau terus dan jadikan kafein Anda stabil.

5. Sakit kepala hipertensi

Hal ini disebabkan karena tekanan darah tinggi dan gejalanya adalah perubahan penglihatan, nyeri dada, sesak napas, mati rasa, dll. Sakit kepala ini terjadi di kedua sisi kepala dan mulai memburuk dengan aktivitas apapun.

Pos terkait