Reporter : Evan
KABAR NUSANTARA – Terkait adanya aksi penggulingan Bupati Garut Rudy Gunawan, tukang parkir Garut siap aksi bersama LSM GMBI, aksi juru parkir bersama LSM GMBI akan digelar selama dua hari Rabu dan Kamis (6-7/12/17) berlokasi di kantor Bupati Garut, minggu (03/12/17).
Maman Suparman (65) Koordinator Juru Parkir Se-Garut mengungkapkan bahwa pihaknya akan turun aksi bersama LSM GMBI Garut karena merasa kecewa dengan program pemerintah terkait pemortalan dengan mesin parkir di beberapa wilayah yang di naungi Dinas Perhubungan Kabupaten Garut.
“Bersama LSM GMBI, kami akan turun aksi hari rabu dan kamis dalam penggulingan Bupati dan Wakil Bupati Garut kami menolak adanya Mesin Parkir di Jalan-jalan Protokol karena akan memberatkan dan membebani masyarakat dengan pemberlakuan timer jasa parkir dan Portal”.
Ketua LSM GMBI Ganda Permana membenarkan adanya puluhan tukang parkir yang akan ikut aksi dalam penggulingan Bupati dan Wakil Bupati Garut, menurut ganda puluhan tukang parkir tersebut datang ke GMBI meminta pendampingan karena merasa di di zholimi dan di perlakukan tidak manusiawi.
“Mereka datang ke Sekretariat LSM GMBI untuk meminta pendampingan, sebagai tukang parkir mereka merasa di zholimi dengan kebijakan pemerintah yang akan memberlakukan sistem fortal dan timer, brapa orang tukang parkir yang akan kehilangan mata pencaharian jika itu di berlakukan”.
Ganda juga menambahakan bahwa pihak GMBI akan membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan dari LSM GMBI, Pungkasnya.
Redaktur : Evan Saepul Rohman
