Saluran Irigasi Copong di Kersamanah Meluap, Kampung Palalangon Terendam Banjir

  • Whatsapp
Luapan air dari saluran irigasi Copong tampak merendam salah satu rumah di Kampung Palalangon, Selasa (16/4/2019). (foto: Istimewa)


GARUT|KABARNUSANTARA.ID – Banjir menerjang Kampung Palalangon, Desa Nanjungjaya, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa sore (16/4/2019) setelah hujan deras mengguyur wilayah Garut Utara sejak pagi hari.

Banjir tak hanya merendam jalan lingkungan, tapi juga merendam sejumlah rumah. Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintahan Desa Nanjungjaya masih melakukan pendataan nilai kerugian yang dialami warga.

Bacaan Lainnya

Baca juga:

Miris, Sering Nonton Video Porno, 19 Anak di Garut Terjebak Perilaku Cabul

Deni (50) warga Nanjungjaya mengatakan, banjir muncul jam 04.00 sore hari. Awalnya hanya merendam jalanan, namun karena air makin meluap akhirnya sejumlah rumah pun ikut terendam dengan ketinggian sekitar 30 cm.

“Tinggi air sekitar 30 cm,” katanya.

Deni menduga, banjir bersumber dari luapan pipa aliran irigasi Copong yang letaknya di pinggir kampung. Air yang seharusnya masuk ke pipa, malah meluap ke pinggir kemudian jatuh ke jalan dan akhirnya menerjang Kampung Palalangon.

Desa Nanjungjaya memang dilewati saluran irigasi Copong. Di Kampung palalngon saluran irigasi di antaranya ada yang dibangun menggantung seperti jembatan.

Baca juga :

Innalillahi, Masjid Al Aqsha Terbakar Tadi Malam

“Air seharusnya masuk ke pipa yang menggantung tersebut, namun ini malah meluap ke luar hingga akhirnya menerjang perkampungan,” kata Deni.

Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun sekarang ini warga masih sibuk membersihkan rumahnya yang kotor dipenuhi lumpur.

Reporter : RM
Editor : Mustika

Pos terkait