Petugas Satpol PP siap awasi penerapan Prokes bagi pengunjung Taman Satwa Cikembulan Kadungora Garut.
Manajer Taman Satwa Cikembulan (TSC) Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rudi Aripin, SE, mengatakan, menghadapi libur natal dan libur tahun baru (Nataru) 2020-2021 di saat Pandemi Covid 19 ini, pihaknya akan lebih memperketat penerapan protokol kesehatan (Prokes) terhadap para pengunjung, maupun pegawainya, dengan menyiapkan petugas gabungan dari unsur internal dan eksternal.
” Garut masuk zona merah, berarti kita harus lebih waspada. Makanya untuk liburan akhir tahun ini, berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Bagi yang mau berlibur di sini (TSC) tentunya wajib mentaati protokol kesehatan, pake masker, perhatikan jarak, dan jangan berkerumun. Untuk cuci tangan sudah kami sediakan dengan sabunnya,” kata Rudi, Selasa (22/12/2020).
Untuk itu lanjutnya, telah disiapkan petugas khusus untuk mengawasi dan mengingatkan pengunjung agar selalu menerapkan Prokes saat berada di area lahan konservasi seluas 5 hektar itu. Selain petugas internal, dibantu pula petugas Babinsa, Polsek Kadungora, dan Satpol PP Kecamatan Kadungora, yang akan melakukan patroli di sekitar lokasi TSC.
” Kita tidak mau ambil resiko, makanya kami siapkan petugas pemantau penerapan Prokes. Di pintu masuk, tentu kami siapkan petugas khusus dengan alat pengukur suhu badan pengunjung yang didampingi aparat keamanan. Untuk pengunjung yang tidak memakai masker tidak diijinkan masuk,” tegasnya.
Ditambahkan Rudi, untuk tiket masuk tidak ada kenaikan, dewasa Rp. 30 ribu, anak-anak Rp. 20 ribu.” Kalau ada yang mau ngasih lebih, tentu terima kasih, berarti sudah turut membantu keberadaan taman satwa, karena kan di sini banyak hewan titipan negara,” ujarnya.
Pantauan di lapangan, akses jalan menuju lokasi TSC, baik akses dari Kp. Kiaradodot, Kecamatan Kadungora, maupun dari Alun alun Kecamatan Leles, keduanya cukup bagus, karena baru selesai diperbaiki dengan betonisasi. (Asep Sudrajat).
